PEMASARAN TRADISIONAL PEMASARAN VERSUS DIGITAL
Pemasaran Tradisional
Perdebatan terus berlanjut, apakah pemasaran digital terlalu kuat dan melampaui pemasaran tradisional atau tidak. Banyak yang berpikir bahwa sebagian besar, pemasaran digital telah mengambil alih dan penandaan tradisional hampir tidak ada, jika sama sekali. Kejadian terbaru seperti raksasa majalah, Newsweek beralih ke publikasi digital sepenuhnya menyebabkan riak di seluruh arena pemasaran. Selama setahun terakhir ini pemasaran tradisional turun hampir 160% sementara pada saat yang sama pengeluaran untuk pemasaran digital meningkat lebih dari 14%. Apakah ada keuntungan nyata menggunakan pemasaran digital dibandingkan cara tradisional? Dan apa perbedaan besar antara keduanya?
Mendefinisikan Pemasaran Tradisional
Ada banyak sisi pemasaran tradisional dan contoh-contohnya mungkin termasuk barang-barang nyata seperti kartu nama, iklan cetak di surat kabar atau majalah. Ini juga dapat mencakup poster, iklan di TV dan radio, papan iklan, dan brosur. Pemasaran tradisional adalah apa pun kecuali cara digital untuk merek produk atau logo Anda. Cara pemasaran tradisional lain yang diabaikan adalah ketika orang menemukan bisnis tertentu melalui rujukan atau jaringan dan akhirnya Anda membangun hubungan dengan mereka.
Mendefinisikan Pemasaran Digital
Dunia pemasaran digital terus berkembang dan selama teknologi terus maju, pemasaran digital juga akan berkembang. Contoh pemasaran digital mencakup hal-hal seperti situs web, sebutan media sosial, video YouTube, dan iklan spanduk. Secara khusus, pemasaran digital mirip dengan iklan tradisional, tetapi menggunakan perangkat digital. Namun, pemasaran digital dianggap sebagai bentuk pemasaran inbound dan tujuannya adalah agar orang menemukan Anda. Bisnis mengeluarkan konten (atau iklan) untuk ditemukan individu. Orang-orang dapat melakukan pencarian online organik, pencarian berbayar, menemukan bisnis Anda di jejaring sosial atau dengan membaca konten yang telah dipublikasikan secara online seperti blog atau artikel. Semakin mereka melihat Anda atau konten Anda, mereka akan semakin akrab dengan merek Anda dan mereka pada akhirnya akan mengembangkan kepercayaan dan hubungan dengan Anda melalui kehadiran online ini.
Keuntungan dan Kerugian Pemasaran Tradisional
Karena umurnya yang panjang, orang-orang terbiasa dengan pemasaran tradisional. Menemukan iklan di majalah dan surat kabar, atau membaca papan iklan masih merupakan kegiatan yang sudah biasa dan orang-orang masih melakukannya setiap saat. Sebagian besar waktu, pemasaran tradisional hanya menjangkau khalayak lokal meskipun tidak terbatas pada satu. Salah satu kelemahan utama pemasaran tradisional adalah bahwa hasilnya tidak mudah diukur, dan dalam banyak kasus tidak dapat diukur sama sekali. Dalam kebanyakan kasus, pemasaran tradisional juga lebih mahal daripada pemasaran digital. Dan mungkin kerugian terbesar saat ini adalah pemasaran tradisional bersifat statis yang berarti tidak ada cara untuk berinteraksi dengan audiens. Ini lebih seperti Anda melempar informasi ke depan orang-orang dan berharap mereka memutuskan untuk mengambil tindakan.
Keuntungan dan Kerugian Pemasaran Digital.
Satu manfaat menggunakan pemasaran digital adalah hasilnya jauh lebih mudah diukur; dan yang lainnya adalah bahwa kampanye digital dapat menjangkau audiens yang tak terbatas. Dimungkinkan juga untuk menyesuaikan kampanye digital untuk menjangkau audiens lokal tetapi juga dapat digunakan di web dan menjangkau seluruh dunia jika perlu. Pemasaran digital juga merupakan cara yang sangat interaktif untuk menjangkau audiens karena memanfaatkan outlet sosial. Mungkin ada banyak kontak langsung antara audiens dan bisnis yang berarti bahwa bisnis bisa mendapatkan umpan balik konsumen yang sangat berharga. Salah satu kelemahan menggunakan strategi pemasaran media digital adalah perlu waktu untuk merealisasikan kesuksesan yang terukur.
Apakah ada keseimbangan yang realistis antara keduanya?
Dunia telah beralih ke lingkungan yang sangat digital. Majalah tidak hanya menjadi digital, kami melakukan banyak tugas harian kami seperti perbankan online dan banyak dari pembacaan kami dilakukan pada e-reader. Karena munculnya era digital, sepertinya masuk akal untuk berinvestasi dalam kampanye digital. Meskipun pemasaran tradisional masih memiliki tempat, itu berkurang di dunia kita yang berbasis digital. Untuk bisnis saat ini, sangat penting untuk memiliki situs web dan menggunakan web sebagai sarana untuk berinteraksi dengan basis konsumen mereka. Ada beberapa strategi pemasaran tradisional yang sukses, terutama jika Anda menjangkau khalayak lokal, tetapi penting untuk memanfaatkan pemasaran digital agar dapat mengikuti perkembangan dunia saat ini.
Pemasaran Tradisional
Perdebatan terus berlanjut, apakah pemasaran digital terlalu kuat dan melampaui pemasaran tradisional atau tidak. Banyak yang berpikir bahwa sebagian besar, pemasaran digital telah mengambil alih dan penandaan tradisional hampir tidak ada, jika sama sekali. Kejadian terbaru seperti raksasa majalah, Newsweek beralih ke publikasi digital sepenuhnya menyebabkan riak di seluruh arena pemasaran. Selama setahun terakhir ini pemasaran tradisional turun hampir 160% sementara pada saat yang sama pengeluaran untuk pemasaran digital meningkat lebih dari 14%. Apakah ada keuntungan nyata menggunakan pemasaran digital dibandingkan cara tradisional? Dan apa perbedaan besar antara keduanya?
Mendefinisikan Pemasaran Tradisional
Ada banyak sisi pemasaran tradisional dan contoh-contohnya mungkin termasuk barang-barang nyata seperti kartu nama, iklan cetak di surat kabar atau majalah. Ini juga dapat mencakup poster, iklan di TV dan radio, papan iklan, dan brosur. Pemasaran tradisional adalah apa pun kecuali cara digital untuk merek produk atau logo Anda. Cara pemasaran tradisional lain yang diabaikan adalah ketika orang menemukan bisnis tertentu melalui rujukan atau jaringan dan akhirnya Anda membangun hubungan dengan mereka.
Mendefinisikan Pemasaran Digital
Dunia pemasaran digital terus berkembang dan selama teknologi terus maju, pemasaran digital juga akan berkembang. Contoh pemasaran digital mencakup hal-hal seperti situs web, sebutan media sosial, video YouTube, dan iklan spanduk. Secara khusus, pemasaran digital mirip dengan iklan tradisional, tetapi menggunakan perangkat digital. Namun, pemasaran digital dianggap sebagai bentuk pemasaran inbound dan tujuannya adalah agar orang menemukan Anda. Bisnis mengeluarkan konten (atau iklan) untuk ditemukan individu. Orang-orang dapat melakukan pencarian online organik, pencarian berbayar, menemukan bisnis Anda di jejaring sosial atau dengan membaca konten yang telah dipublikasikan secara online seperti blog atau artikel. Semakin mereka melihat Anda atau konten Anda, mereka akan semakin akrab dengan merek Anda dan mereka pada akhirnya akan mengembangkan kepercayaan dan hubungan dengan Anda melalui kehadiran online ini.
Keuntungan dan Kerugian Pemasaran Tradisional
Karena umurnya yang panjang, orang-orang terbiasa dengan pemasaran tradisional. Menemukan iklan di majalah dan surat kabar, atau membaca papan iklan masih merupakan kegiatan yang sudah biasa dan orang-orang masih melakukannya setiap saat. Sebagian besar waktu, pemasaran tradisional hanya menjangkau khalayak lokal meskipun tidak terbatas pada satu. Salah satu kelemahan utama pemasaran tradisional adalah bahwa hasilnya tidak mudah diukur, dan dalam banyak kasus tidak dapat diukur sama sekali. Dalam kebanyakan kasus, pemasaran tradisional juga lebih mahal daripada pemasaran digital. Dan mungkin kerugian terbesar saat ini adalah pemasaran tradisional bersifat statis yang berarti tidak ada cara untuk berinteraksi dengan audiens. Ini lebih seperti Anda melempar informasi ke depan orang-orang dan berharap mereka memutuskan untuk mengambil tindakan.
Keuntungan dan Kerugian Pemasaran Digital.
Satu manfaat menggunakan pemasaran digital adalah hasilnya jauh lebih mudah diukur; dan yang lainnya adalah bahwa kampanye digital dapat menjangkau audiens yang tak terbatas. Dimungkinkan juga untuk menyesuaikan kampanye digital untuk menjangkau audiens lokal tetapi juga dapat digunakan di web dan menjangkau seluruh dunia jika perlu. Pemasaran digital juga merupakan cara yang sangat interaktif untuk menjangkau audiens karena memanfaatkan outlet sosial. Mungkin ada banyak kontak langsung antara audiens dan bisnis yang berarti bahwa bisnis bisa mendapatkan umpan balik konsumen yang sangat berharga. Salah satu kelemahan menggunakan strategi pemasaran media digital adalah perlu waktu untuk merealisasikan kesuksesan yang terukur.
Apakah ada keseimbangan yang realistis antara keduanya?
Dunia telah beralih ke lingkungan yang sangat digital. Majalah tidak hanya menjadi digital, kami melakukan banyak tugas harian kami seperti perbankan online dan banyak dari pembacaan kami dilakukan pada e-reader. Karena munculnya era digital, sepertinya masuk akal untuk berinvestasi dalam kampanye digital. Meskipun pemasaran tradisional masih memiliki tempat, itu berkurang di dunia kita yang berbasis digital. Untuk bisnis saat ini, sangat penting untuk memiliki situs web dan menggunakan web sebagai sarana untuk berinteraksi dengan basis konsumen mereka. Ada beberapa strategi pemasaran tradisional yang sukses, terutama jika Anda menjangkau khalayak lokal, tetapi penting untuk memanfaatkan pemasaran digital agar dapat mengikuti perkembangan dunia saat ini.
Comments
Post a Comment